Implementasi Kurikulum Pendidikan Islam di STP MI Khoiru Ummah Bogor
DOI:
https://doi.org/10.30868/im.v7i01.5836Keywords:
pendidikan, kurikulum islami, STP MI Khoiru Ummah BogorAbstract
Kurikulum pendidikan Islam memainkan peran kunci dalam pengembangan sistem pendidikan yang holistik dan berdaya guna. Dengan memadukan ajaran agama Islam dan pendidikan umum, kurikulum ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang mempromosikan nilai-nilai keagamaan, moral, dan akademis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kurikulum pendidikan Islam di STP MI Khoiru Ummah Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan dan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pertama, STP MI Khoiru Ummah Bogor memiliki komponen-komponen kurikulum islami diantaranya adalah kurikulum dasar, kurikulum inti, kurikulum penunjang dan ekstrakurikuler yang semuanya memiliki kontribusi dalam rangka membangun karakter islami pada jiwa pesrta didik. Kedua, STP MI Khoiru Ummah Bogor memiliki metode pembelajran secra khusus yaitu Metode Talqiyyan Fikriyyan. Ketiga, STP MI Khoiru Ummah Bogor juga menerapkan pendidikan karakter islami karena pendidikan bukan hanya tentang memperoleh pengetahuan akademik, tetapi juga tentang membentuk karakter islami yang kuat dan baik.
References
Alhaddad, M. R. (2018). Hakikat Kurikulum Pendidikan Islam. Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 3(1), 57–66. https://doi.org/10.48094/raudhah.v3i1.23
Alim, A. (2014). Tafsir Pendidikan Islam. Indie Publishing.
Arifin, Z. (2018). Manajemen Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam: Teori Dan Praktik. In Al-Tanzim : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam (Vol. 1). UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Daulay, H. P. (2014). Pendidikan Islam Dalam Perspektif Filsafat. Kencana.
Fathurrohman, A. A. (2013). Ilmu Pendidikan Islam Sebuah Pengantar (Dengan Pendekatan Teologis Dan Filosofis). Pustaka Al-Kasyaf, 404.
Hamdan. (2014). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) Teori dan Praktek. IAIN Antasari Press.
Hasbullah. (2019). Dasar-dasar Ilmu Pendidikan. Rajawali Pers.
Hilabi, A. (2019). Evaluasi kurikulum*). Maslahat Umat Indonesia.
Iskandar, W., & Mulyadi, U. (1988). Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum. Bina Aksara.
Natta, A. (2017). Ilmu Pendidikan Islam. Kencana.
Nazri, E., Azmar, A., & Neliwati, N. (2022). Komponen-komponen Kurikulum Sekolah Dasar. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 1289–1298. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.2160
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Pendidikan Nasional, (2003).
Saputra, M. (2021). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam. In JPI FIAI Jurusan Tarbiyah: Vol. IX (Issue Vi). Yayasan Penerbit Muhamad Zaini. http://riset.unisma.ac.id/index.php/fai/article/view/165
Sarinah. (2015). Pengantar Kurikulum. Deepublish.
Sudarman. (2019). Pengembangan Kurikulum; Kajian Teori dan Praktik. Mulawarman University Press.
Sugiyono. (2016). metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Alfabeta.
Suni, S. M. (2023). Sosains jurnal sosial dan sains. Jurnal Sosial Dan Sains, 3(2), 148–167.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).