PARADIGMA TAFAQQUH FIDDIN PERSPEKTIF IMAM SYAFI’I DAN IMPLIKASINYA TERHADAP TRADISI KEILMUAN PENDIDIKAN ISLAM

Authors

  • Saiful Hidayat Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia
  • Abas Mansur Tamam Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia
  • Abdul Hayyie Al Kattani Universitas Ibn Khaldun Bogor , Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/im.v8i02.8427

Keywords:

Tafaqquh Fiddin, Islamic Scholarly Tradition, Imam Syafi'i

Abstract

Pada era modern, tingkat keberagamaan masyarakat cenderung menurun karena perhatian lebih banyak tertuju pada urusan duniawi. Banyak orang mulai mengabaikan agama sebagai pedoman hidup. Meskipun masih menjalankan ibadah, pemahaman mereka sering terbatas pada aspek ritual semata. Penelitian ini bertujuan mengkaji konsep tafaqquh fiddin menurut Imam Syafi’i serta pengaruhnya terhadap tradisi keilmuan dalam pendidikan Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Sumber utama yang digunakan adalah karya-karya Imam Syafi’i seperti Al-Umm dan Ar-Risalah, didukung oleh berbagai artikel relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tafaqquh fiddin mencakup kewajiban mempelajari ilmu agama secara mendalam, menjaga diri dari perbuatan dosa, serta membentuk akhlak yang mulia. Imam Syafi’i juga menekankan pentingnya memilih guru yang memiliki sanad keilmuan yang sah, proses belajar yang serius dan terstruktur, serta mengamalkan dan menyebarkan ilmu berdasarkan dalil yang kuat. Tradisi keilmuan dalam pendidikan Islam tidak hanya menekankan pada isi pelajaran, tetapi juga pada metode yang digunakan dalam proses belajar-mengajar. Pendekatan ini menunjukkan bahwa pendidikan Islam menghendaki penguasaan ilmu secara menyeluruh—baik secara teoritis maupun praktik—agar nilai-nilai agama benar-benar tertanam dalam kehidupan. Konsep tafaqquh fiddin ini relevan untuk menjawab tantangan rendahnya kesadaran beragama di era modern.

References

Affan, A. (2016). Tafaqquh fî al-dîn dan Human resources pesantren. Islamuna: Jurnal Studi Islam,3(2), 237–258.

https://doi.org/10.19105/islamuna.v3i2.11 54

Al-Asfahani, A.-R. (2014). Mu’jam Mufradat al- Faz al-Qur’an. Beirut: Dar Al-Fikr, Edited by Nadeem Marashli, 192–197.

Al-Baihaqi, A. (2016). Biografi Imam Syafi’i: Untold Story Imam Syafi’i dan Kitab-Kitabnya. Shahih.

Al-Suyuthi, J. (1990). Tafsir al-Jalalain. Dar As- Salam.

Al-Syaibany, M. O. al-T. (1998). Falsafah Pendidikan Islam. Bulan Bintang.

Alauddin, B. S., Mokhtar, A. E., & Razak, F. Z. A. (2022). Program “Tafaqquh Fiddin” Anjuran Kerajaan Negeri Pahang di Masjid-Masjid di Negeri Pahang: Suatu Sorotan. International Journal of Mosque, Zakat And Waqaf Management (Al-Mimbar), 2(2), 63–76. https://doi.org/10.53840/almimbar.v2i2.58

Aziz, A. A., Budiyanti, N., Suhartini, A., & Ahmad, N. (2021). Peran Pesantren dalam Membangun Generasi Tafaqquh Fiddin. Dirasat: Jurnal Manajemen dan Pendidikan Islam, 7(1), 1–11.

https://doi.org/10.26594/dirasat.v7i1.241 8

Dimas, A. P. (2022). Nasihat Menuntut Ilmu Perspektif Imam Syafi’i dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan Islam. UIN Raden Intan Lampung. http://repository.radenintan.ac.id/19940/

Fachrurrahman, M. F. (2022). Metode Pendidikan Islam Menurut Imam Syafi’i. Universitas Islam

Bekasi.

http://repository.unismabekasi.ac.id/74/

Herdiansyah, H., Umar, M. H., & Ramlah, R. (2023). Qaul Qadim dan Qaul Jadid Asy- Syafi’i:(Tinjauan Sejarah dan Sosiologi Hukum Islam). Jurnal Indragiri Penelitian Multidisiplin, 3(1), 44–50. https://doi.org/10.58707/jipm.v3i1.412

Hidayat, R. (2018). Pemikiran Pendidikan Islam Imam As-Syafi’i dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Islam di Indonesia. Almufida: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(1), 47–67. https://doi.org/10.46576/almufida.v3i1.96

Ichsan, A. S., Sembiring, I. D., & Luthfiah, N. (2020). Pendidikan Islam Menghadapi Tradisi, Transisi, dan Modernisasi. Fitrah: Journal of Islamic Education, 1(1), 107–123. https://doi.org/10.53802/fitrah.v1i1.11

Isnaeni, M. (2022). Implementasi Nilai-nilai Kepesantrenan menuju Tafaqquh Fiddin (Studi pada Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Budi Utama Panimbang). UIN SMH Banten. https://repository.uinbanten.ac.id/7848/

Jamali, M. F. (2006). Filsafat Pendidikan dalam Al- Qur’an. Bina Ilmu.

Lahaji, L., & Muhammad, N. E. (2015). Qaul Qadim dan Qaul Jadid Imam Syafi’i: Telaah Faktor Sosiologisnya. Al-Mizan (e-Journal), 11(1), 119–135.

https://doi.org/10.30603/am.v11i1.993

Machfudz, M. (2020). Tafsir Tematis Al-Qur’an dan Hadits terhadap ayat “Tafaqquh Fiddin”(Relasi Epistimologis Ayat dan Pendidikan Islam). Qolamuna: Jurnal Studi Islam, 5(2), 201–222.

https://ejournal.stismu.ac.id/ojs/index.ph p/qolamuna/article/view/173

Maraghi, S. A. M. (2001). Tafsir al-Maraghi. Dar al-Fikr.

Munawwir, A. W. (1997). Kamus Al-munawwir Arab-indonesia (p. 1634).

Muslim, I. (2016). Mengenal Imam Syafii dan Metodologinya. Bandar Publishing.

Muthoifin, M., & Nuha, N. (2019). Eternalisasi dan Kontekstualisasi Syair-Syair Imam Syafii Perspektif Pendidikan Islam. Prosiding University Research Colloquium, 145–150. https://doi.org/10.46576/almufida.v3i1.96

Rasyid, R., Mardliyah, F. Y., & Lubis, M. (2021). Hasil-Hasil Rumusan Internasional Wolrd Muslim Conference on Education tentang Pendidikan dalam Islam. Jurnal Asy- Syukriyyah, 22(1), 112–125. https://doi.org/10.36769/asy.v22i1.157

Rozi, F. (2021). Pemikiran Mazhab Fiqh Imam Syafi’i. Hakam: Jurnal Kajian Hukum Islam Dan Hukum Ekonomi Islam, 5(2), 67–87. https://doi.org/10.33650/jhi.v5i2.3502

Saidah, S. S., Surbiantoro, E., & Khambali, K. (2023). Implikasi Pendidikan dari Qs. At- Taubah Ayat 122 terhadap Konsep Kampus Mengajar. Bandung Conference Series: Islamic Education, 3(1), 112–125. https://doi.org/10.29313/bcsied.v3i1.6983

Salam, A. A. N. (2008). Ensiklopedia Imam Syafi’i.

Hikmah.

Saputra, D. (2021). Urgensi Tafaqquh Fiddin dalam Meningkatkan Kemampuan Cognitif Santri Milenial. Salimiya: Jurnal Studi Ilmu Keagamaan Islam, 2(1), 46–68. https://ejournal.iaifa.ac.id/index.php/sali miya/article/view/261

Suryadarma, Y., & Haq, A. H. (2015). Pendidikan Akhlak Menurut Imam Al- Ghazali. At-Ta’dib, 10(2), 70–86. https://doi.org/10.21111/at- tadib.v10i2.460

Syafi’i, I., Umami, K. N., Aziz, Y., & Ma’arif, M.

A. (2022). Integration of Aqidah Akhlak Learning: Efforts to Improve the Quality of Islamic Education. Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan, 14(3), 4387–4394. https://doi.org/10.35445/alishlah.v14i3.11 46

Ubaidillah, U. (2021). Ijtihad Imam Asy-Syafi’i (Analisis Kritis terhadap Qaul Qadim dan Qaul Jadid). Momentum: Jurnal Sosial Dan Keagamaan, 10(1 May), 1–28. https://doi.org/10.29062/mmt.v10i1.127.

Published

2025-07-25

How to Cite

Hidayat, S., Tamam, A. M., & Al Kattani, A. H. (2025). PARADIGMA TAFAQQUH FIDDIN PERSPEKTIF IMAM SYAFI’I DAN IMPLIKASINYA TERHADAP TRADISI KEILMUAN PENDIDIKAN ISLAM. Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 8(02). https://doi.org/10.30868/im.v8i02.8427

Citation Check