IMPLEMENTASI KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM INKLUSIF DI PERGURUAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM NEGERI

Authors

  • Sulaiman Ismail STAI-AT (Sekolah Tinggi Agama Islam-Aceh Tamiang), Indonesia
  • Sulaiman W IAIN LANGSA, ACEH, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30868/ei.v11i01.3538

Keywords:

Implementasi, Kurikulum Pendidikan Islam Inklusif, PTKIN

Abstract

 

Nilai pluralisme perlu diterapkan dalam kurikulum pendidikan agama Islam. Kurikulum pendidikan yang bernilai  toleran mengajarkan pemahaman dan upaya untuk bisa hidup dalam lingkungan perbedaan agama dan budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan data yang diperoleh dari tiga Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri di Aceh  (IAIN Langsa, IAIN Lhokseumawe, dan STAIN Gajah Putih Takengon)  mengenai implementasi kurikulum pendidikan Islam inklusif yang diterapkan di ketiga institusi tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, serta telaah dokumen yang terkait dengan kurikulum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan bercorak pluralis dilaksanakan dalam cara; (1) Mengakui keberagaman latar belakang dari tiap-tiap dosen dan mahasiswa dengan keberbedaannya; (2) Mendorong secara spesifik agar tiap-tiap dosen dan mahasiswa untuk saling menghargai; (3) Membuka akses partisipasi pemahaman moderasi bagi mahasiswa. Penerapan kurikulum berbasis inklusif masih cenderung dilaksanakan dalam berntuk hidden curriculum, sementara pelaksanaan kurikulum formal masih terbatas dalam pemberian beberapa mata kuliah. Faktor pendukung pelaksaaan pendidikan inklusif adalah adanya peraturan program yang dicanangkan oleh Kementerian Agama RI sementara faktor penghambat muncul dari kesalah pahaman dan stigma negatif yang muncul dari tengah-tengah masyarakat.

References

DAFTAR PUSTAKA

Adeng Muchtar Ghazali, Ed. 2008. Otonomi Pendidikan. Bandung: Lembaga Penelitian UIN Sunan Gunung Djati.

Ainiyah, Nur. 2013. “Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam.†Al-Ulum 13 (1): 25–38.

Ainun Mardhiah & Sulaiman W. 2022. “PEMBENTUKAN PERILAKU NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM BAGI ANAK SEJAK DINI MELALUI KELUARGA YANG BERKUALITAS.†Serambi Tarbawi Nomor: 10 (2): 153–64. https://doi.org/10.32672/tarbawi.v10i2.4766.

Alexander, J. Galen Sailor and William M. 1974. Planning Curriculum for School. New York: Holt, Rinehart and Winston Inc.

AR, Nurdin, Siti Yusnaini, Anton Widyanto, Warul Walidin, and Sulaiman Sulaiman. 2021. “THEINTERFAITH HARMONY IN ACEH PROVINCE (The Analysis of the Strategies, Roles of FKUB, and Barriers).†Ulumuna 25 (2): 306–28. https://doi.org/10.20414/ujis.v25i2.457.

Arifin, Zainal. 2018. Manajemen Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam: Teori Dan Praktik. Yogyakarta: UIN Pres.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Az-Zuhaili, Wahbah. 2013. Tafsir Al-Munir, Jilid 1. Jakarta: Gema Insani.

Bungin, Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Sosial: Format 2 Kuantitatif Dan Kualitatif. Surabaya: Airlangga University Press.

Buto, Zulfikar Ali. 2021. “Wawancara Dengan Zulfikar Ali Buto. Wakil Rektor Bidang Akademik Dan Kelembagaan IAIN Lhokseumawe, Aceh.â€

Creswell, John W. 2017. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, Dan Mixed, Alih Bahasa Achmad Fawaid, Cet. 3. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dakir. 2004. Perencanaan Dan Pengembangan Kurikulum. Jakarta: Rineka Cipta.

Eliade, Mircea. 1987. Encyclopedia of Religion, Vol. 12. New York: MacMillan Publishing Company.

Febriyando. 2021. “Optimalisasi Seni Dan Budaya Dalam Mitigasi Teror Dan Radikalisme.†Al-Ulum 21 (2). https://doi.org/10.30603/au.v21i2.2393.

H.A.R.Tilaar. 2010. Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Rineka Cipta.

Haekal, T. M., Sulaiman W, Abdul Hafiz, Pandu Adi Cakranegara, and Susilo Surahman. 2022. “Principal Policy Analysis in The Management of Distance Learning in The Covid-19.†AL-TANZIM: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 6 (1): 218–27. https://doi.org/10.33650/al-tanzim.v6i1.3320.

Hamid, Marzuki. 2017. “Membangun Langsa Lewat Keberagaman.†2017. https://www.iainlangsa.ac.id/detailpost/membangun-langsa-lewat-keberagaman. Diakses 17 Agustus 2021.

Ichtiyanto. 2005. Masyarakat Majemuk Dan Kerukunan Hidup Beragama Dalam Meretas Wawasan & Praksis Kerukunan Umat Beragama Di Indonesia. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Keagamaan Puslitbang Kehidupan Beragama Departemen Agama Republik Indonesia.

Ishak, I., & W., S. 2022. “Eksistensi Pendidikan Islam Nahdlatul Ulama.†Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK) 4 (5): 800–807. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6711.

Kemenag RI. 2019. Moderasi Beragama. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.

Kementerian Agama RI. 2017. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia. Nomor 14 Tahun 2017.

Langsa, IAIN. 2018. Borang Akreditasi Institut Agama Islam Negeri Langsa. Langsa, 2018.

Lembaran Negara RI. No. 287, 2014. “Peraturan Presiden RI. No. 146 Tahun 2014 Tentang Perubahan STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa Menjadi IAIN Lanagsa" https://simpuh.kemenag.go.id/regulasi/perpres_146_14.pdf. Diakses 17 Desember 2022.

M, Rasjidi. 1968. Al-Djami’ah, Nomor Khusus, Mei, 1968, VIII, 35.

Manser, Martin Hugh. 1995. Oxford Learner Pocket Dictionary. Oxford: Oxford University Press.

Mardhiah, A., Sulaiman W., & Nurbaiti. 2022. “Peningkatan Kemampuan Membaca Dan Menghafal Alquran Dengan Menggunakan Strategi Reading Aloud Bagi Siswa Kelas VI SDN 6 Kualasimpang.†Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK) 4 (4): 2282–2295. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.5762.

Margono, S. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Moleong, Lexy. 2002. Lexy, Qualitative Research Methodology. Bandung: Rosdakarya Teens.

Musanna, Al. 2021. “Wawancara Dengan Al Musanna, Wakil Rektor Bidang Akademik IAIN Takengon.â€

Nasikun. 2008. Sistem Sosial Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Osman, Muhammad Fathi. 2006. Islam, Pluralisme Dan Toleransi Keagamaan. Jakarta Selatan: PSIK Universitas Paramadina.

Qoumas, Yaqut Cholil. 2021. “Menag Minta PTKIN Jadi Pusat Pengembangan Moderasi Beragama.†Https://Www.Kemenag.Go.Id/ Read/Menag-Minta-Ptkin-Jadi-Pusat-Pengembangan-Moderasi-Beragama, Menag Minta PTKIN Jadi Pusat Pengembangan Moderasi Beragama, Diakses Jumat 17 Desember 2021.

Rachman, Budhy Munawar. 2001. Islam Pluralis: Wacana Kesetaraan Kaum Beriman. Jakarta: Paramadina.

Sachedina, Abdulaziz. 2014. “DIALOGICAL CONVERSATION TO SEARCH FOR PRINCIPLES OF INTERFAITH RELATIONS: THE FUTURE OF PLURALISTIC WORLD ORDER.†KUFA REVIEW 7 (1): 17–44. https://journal.uokufa.edu.iq/index.php/Kufa_Review/article/view/4486 (Accessed: 17 December 2022).

Sarifudin, Sarifudin, and Rahendra Maya. 2019. “IMPLEMENTASI MANAJEMEN PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN DI MADRASAH ALIYAH TERPADU (MAT) DARUL FALLAH BOGOR.†Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 2 (02): 133. https://doi.org/10.30868/im.v2i02.513.

Shihab, Muhammad Quraisy. 2007. Wawasan Al-Qur’an. Bandung: PT. Mizan Pustaka.

Shofan, Moh. 2011. Pluralisme Menyelamatkan Agama-Agama. Yogyakarta: Samudra Biru.

Statistik, Badan Pusat. 2017. “Statistik Politik 2017. Jakarta: Badan Pusat Statistik, 2017. https://www.bps.go.id/publication/2017/12/22/da332e4125b26eb9dd0870ce/statistik-politik-2017.html.

Subkhan, Imam. 2007. Hiruk Pikuk Wacana Pluralisme di Yogya. Yogyakarta: Kanisius.

Sugiono. 2013. Mixed Methods. Bandung: Alfabeta.

———. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: CV Alfabeta.

Suharto, Toto. 2018. “Transnational Islamic Education in Indonesia: An Ideological Perspective.†Contemporary Islam 12 (2): 101–22. https://doi.org/10.1007/s11562-017-0409-3.

Sulaiman W. 2022a. “Peningkatan Motivasi Belajar Melalui Pendekatan Quantum Teaching Pada Siswa Kelas III MTs. Harapan Mutiara Kecamatan Seruway Aceh Tamiang.†Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK) 4 (5): 28–38. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6540.

———. 2022b. “Penerapan Pendidikan Islam Bagi Anak Di Usia Emas Menurut Zakiah Dradjat.†Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 6 (5): 3953–66. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2418.

Sulaiman W. 2022a. “Menyemai Nilai-Nilai Moralitas Pendidikan Islam Anak Sejak Dini Dalam Membangun Masa Depan Bangsa Yang Multikultural.†Jurnal Pendidikan Dan Konseling 4 (No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling Section): 2048–55. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.

———. 2022b. “Pengembangan Kurikulum: (Sebagai Peran Guru Profesional).†EDUKATIF: JURNAL ILMU PENDIDIKAN Volume 4 N. https://doi.org/DOI : https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2605.

———. 2022c. “Implementasi Landasan Pengembangan Kurikulum MAN 1 Aceh Tamiang.†EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN 4 (2): 2697–2703. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2605.

———. 2022d. “Konsep Moderasi Beragama Dalam Pandangan Pendidikan Hamka.†EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN 4 (2): 2704–14. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2593.

Supriadi, Fasli Jalal and Dedi. 2001. Reformasi Pendidikan Dalam Konteks Otonomi Daerah. Yogyakarta: Adicita Karya Nusantara.

Suryosubroto. 2004. Manajemen Pendidikan di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Wijaya-Mukti, Krishnanda. 2003. Wacana Buddha Dharma. Jakarta: Yayasan Dharma Pembangunan.

Yusuf Mundzirin, Dkk. 2005. Islam Budaya Lokal. Jogyakarta: Pokja Akademik UIN Sunan Kalijaga.

Zainuddin & Sulaiman W. 2022. “Menyelisik Ajaran Multikultural Melalui Pendidikan Islam.†Pendidikan Dan Konseling 4 (5): 2833–37. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.7035.

Zainuddin, Sulaiman W., Musriaparto Musriaparto, and Muhammad Nur. 2022. “Solusi Pembentukan Perilaku Nilai Moral Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Islam.†Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 6 (5): 4335–46. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2606.

Published

25-02-2022

Citation Check